Selasa, 22 Februari 2011

Deep Purple in Rock








Richie Black More
Ia Gilan
Roger Glover
Jon Lord
Ian Paice


Side A

Speed King
Bloodsucker
Child In Time

Side B
Flight of the Rat
Into the Fire
Living Wreck
Hard Lovin man


EMI Record 1970


http://www.youtube.com/watch?v=PfAWReBmxEs Deep Purple in Rock (also known as In Rock) is an album by English rock band Deep Purple, released in June 1970. It was their fourth studio album and the first with the classic Mk II lineup. Rod Evans (vocals) and Nick Simper (bass) had been fired in June 1969 and were replaced by Ian Gillan and Roger Glover, respectively. Deep Purple in Rock was their breakthrough album in Europe and would peak at #4 in the UK, remaining in the charts for months. (The band's prior MK I albums had been much better received in North America than in their homeland.) The album was supported by the hugely successful In Rock World Tour which lasted 15 months.
Although this was the first studio album to feature the MK II lineup of the band, it was this lineup that had earlier recorded the live Concerto for Group and Orchestra. The album was also preceded by two singles, the first studio recordings that Gillan made with Deep Purple. The first single was a Greenaway-Cook composition called "Hallelujah", which flopped. The second single, "Black Night", fared much better as it rose all the way to #2 on the UK charts.
In 2005 the album won the Classic Rock Roll Of Honour Award (given by the British monthly magazine Classic Rock) in the category Classic Album. The award was presented to Ian Gillan, Ian Paice and Jon Lord.


http://www.facebook.com/pages/Deep-Purple-in-Rock/108389112522571?sk=info




 dikutip dari: http://hengkiharry.blogspot.com/2011_07_01_archive.html

Ungu dan Hitam (mengenang album Deep Purple In Rock)

“Ungu” untuk Band Hard Rock Inggris Deep Purple, “Hitam” untuk tempat wisata AS di Black Hill,South Dakota.

Didaratan bumi tersebar bermacam hamparan berupa tanah, pasir hingga batu, baik yang berbentuk datar, ngarai sampai bukit bahkan gunung.

Golgota tempat Yesus Kristus di salibkan pada duaribuan tahun silam, adalah sebuah bukit batu. Tempat itu disebut juga Tengkorak. Disebut demikian karena bentuknya mirip kepala manusia lengkap dengan lobang mata dan lobang hidung. Bentuk ini terjadi secara kebetulan dan alami.


Berbeda dengan Gunung Rushmore yang terkenal di Amerika Serikat, gunung batu granit ini sengaja diukir dengan 4 kepala manusia, dengan ukuran tinggi kepala masing-masing 18 meter, yaitu kepala 4 Presiden AS dari sekian Presiden yang ada : George Washington(GW), Thomas Jefferson(TJ), Abraham Lincoln(AL) dan Theodore Roosevelt(TR). Mereka dipilih untuk dipatrikan dalam monument kolosal ini karena peran mereka dalam sejarah perkembangan AS selang 150 tahun, mulai dari kemerdekaan(GW), kebebasan(TJ), persamaan(AL) hingga kepemimpinan dunia(TR). Pekerjaan membuat patung ini dipercayakan pada seniman dan pematung John Gutzon Borglum, mulai dari pemilihan tokoh, rancangan sampai pembangunannya. Dia dibantu oleh sekitar 300 lebih 'pekerja bebatuan', penambang dengan peralatan dinamit(90%)dan peralatan palu, pahat untuk selebihnya.Dan memakan waktu sekitar 14 tahun (efektif 6 tahun) yaitu dari 1927 sampai 1941. Saat ini Gunung Rhusmore menjadi Monumen Nasional AS paling diminati, dan dikunjungi sekitar 2,7 juta orang setiap tahunnya.

'Gunung batu' telah menjadi symbol kekuatan dalam lagu sejak dahulu kala. Raja Daud  yang dikenal sebagai pemazmur, pengarang dan musisi, dalam banyak nyanyiannya, menggambarkan Tuhan sebagai gunung batu yang menjadi tempat berlindung dari terpaan badai. Yesus Kristus pun memberi kepercayaan kepada "Batu" (baca Petrus) memimpin jemaat dan umatnya.

Kini para pemusik terbagi dalam berbagai aliran musik, salah satu aliran yang terkenal adalah jenis musik Rock yang terinspirasi oleh kerasnya batu. Pelopor musik Hard Rock diantaranya adalah Grup Deep Purple yang dibentuk di Inggris pada 1968, ketika era The Beatles dengan Psychdelic Rocknya hampir berakhir.

Sementara The Beatles kebingungan menerbitkan “album Get Back” yang kemudian menjadi Let It Be,  Deep Purple merilis album keempat Deep Purple In Rock pada 3 Juni 1970, setelah merobah formasi anggotanya dan merobah gaya bermusik dari 'Psychdelic Rock' ke 'Hard Rock'. Album yang memuat 7 lagu ini,(Speed King, Blood Sucker, Child in Time, Flight of the Rat, In to the Fire, Living Wreck, Hard Lovin Man), dalam covernya menampilkan '5 kepala' anggotanya yang terukir di gunung batu, meniru adegan 'Presiden on Rock' di Black Hill, Gunung Rhusmore yang pada awalnya diusulkan untuk yang ditampilkan adalah tokoh jagoan Amerika seperti Buffalo Bill, Lewis dan Clark sebagai lambang kejayaan Amerika.

Album ini seolah mematrikan 5 anggota yang dikenal dengan Deep Purple Mark II sebagai pemuka Hard Rock, di gunung 'musik Rock'; karena grup yang hingga kini belum mau mati itu, telah berkali-kali merobah formasi anggota hingga Mark VIII. Kelima orang itu adalah : Ian Gilan (vocal), Richard Hugh Blackmore (Lead guitar),  Roger David Glover (Bass guitar), John Douglas Lord (keyboard/organ), dan Ian Anderson Pace (Drum). Itu memang pantas bagi mereka yang mempunyai talenta masing-masing, lalu disatukan dalam aksinya pada tahun 1970an. Album ini telah menjadi Cap bagi Musik Hard Rock dan Heavy Metal.

Untuk promosi album ini, Deep Purple pada 1970 sampai 1971 telah mengadakan Tour keliling Dunia, mulai dari Inggris sendiri, Eropa hingga Australia. Di Australia ini menjadi album Nomor 1 ketika itu. Pada Tahun 2005 album ini memenangkan The Classic Rock n Roll of Honor Award dari British Monthly Magazine dalam Categori Classic Album. Sebelum itu pada Tahun 2000 'Q Magazine' menempatkan album ini pada nomor 78, dari daftar 100  Album British terbesar sepanjang waktu.

Bagi pencinta musik Rock yang belum sempat mengoleksi album ini diusulkan untuk mencari di toko-toko musik dalam berbagai media analog maupun digital, dan bagi 'penggila audio', perekam 'Audio Fidelity' telah menerbitkan dalam bentuk keping CD emas 24 karat, selamat menikmati batu.

Tidak ada komentar: